Mahasiswa Prodi D4 Teknik Mesin Melakukan Perkuliahan dengan PT. INKA: Matakuliah Elemen Mesin
manufaktur.vokasi.unesa.ac.id, Surabaya - Pada hari kamis ini, telah diadakan sebuah kegiatan pemebelajaran dalam ruang lingkup D4 Teknik Mesin dengan isi pembahasan mengenai materi pengenalan sebuah break system yang ada pada sebuah rangkaian kereta api. Kegiatan pembelajaran dalam cangkupan mata kuliah elemen mesin ini diadakan pada tanggal 23 Mei 2024 dengan tempat pelaksanaan berada di Fakultas Vokasi, Gedung K3, Ruang k3.02.03. Mata kuliah elemen mesin kali ini dibimbing oleh seorang pakar atau praktisi yang telah lama bekerja pada dunia industri manufaktur khususnya pada dunia perkeretaapian yang berkolaborasi dengan Bpk. Ferly Isnomo Abdi, S.T., S.Pd., M.T. selaku pengampu matakuliah Elemen Mesin. Nama dari pakar atau praktisi tersebut adalah Bpk. Kharisma Rizal, S.T., M.T., yang bekerja di PT. INKA pada bagian mechanical design engineer pada divisi boogie pada kereta.
Pengadaan sebuah mata kuliah yang mendatangkan seorang praktisi atau pakar yang ahli dalam suatu bidang tertentu untuk mengisi materi dalam kegiatan pembelajaran bagi seorang mahasiswa difungsikan untuk mengenalkan pengaplikasian ilmu dari elemen mesin kepada dunia kerja yang nyata. Kegiatan mata kuliah elemen mesin yang dibimbing oleh Bapak Kharisma sendiri direncanakan untuk dilakukan sebanyak enam pertemuan dengan membahas enam materi yang berhubungan dengan elemen mesin, diantara lain materi pengenalan, materi bearing, materi spring, materi fastening, materi brake system, dan materi gear dan flexible coupling. Pada hari sabtu ini merupakan pertemuan ke-5 yang membahas mengenai brake system yang terdapat pada setiap rangkaian di kereta api. Dilansir dari pernyataan Bapak Kharisma yaitu “Brake adalah sebuah komponen yang memiliki peran dalam mempelambat atau menghentikan komponen yang bergerak.”, dengan kata lain pembelajaran ini dilakukan berguna untuk mengerti bagaimana sebuah brake atau rem yang dipasangkan pada sebuah kendaraan khususnya kereta api pada bahasan kali ini bekerja untuk memperlambat atau menghentikan kereta yang sedang berjalan.
Pada pembelajaran mengenai brake atau rem yang dipimpin oleh Bapak Kharisma ini, mengklasifikasikan brake atau rem dalam beberapa pertimbangan, diantaranya faktor fungsi, faktor lokasi, faktor konstruksi, dan faktor mode operasi. Kemudian untuk pengenalan jenis brake atau rem yang digunakan pada kereta api, yaitu friction brake, dynamic brake, road brake, dan aerodynamics brake. Pemaparan dari beberapa jenis yang lain diantaranya adalah friction brake, dalam penjelasannya friction brake merupakan sebuah brake atau rem yang pemfungsiannya langsung menyentuh roda atau as roda secara langsung, contoh dari jenis friction brake, yaitu thread brake dan disk brake. Kemudian jenis selanjutnya pada brake kereta yaitu dynamic brake, merupakan sebuah brake atau rem yang menggunakan motor listrik untuk memfungsikannya, contoh dari dynamic brake, diantara lain electro dynamic, rotating eddy current, dan hydrodynamic.Selanjutnya merupakan brake yang dipasangkan pada rel atau lintasan yang dilewati oleh kereta yang bernama road brake, contoh dari rem ini, yaitu magnetic track dan linier eddy current, Lalu jenis terakhir untuk break atau rem kereta api yaitu aerodynamics brake, merupakan sebuah brake atau rem yang memanfaatkan gaya hambat udara untuk pemfungsiannya.
Selain diberikan pengenalan dari klasifikasi dan jenis-jenis brake yang terdapat pada kereta api, diberikan pengetahuan juga mengenai sistem yang terjadi pada saat brake atau rem yang terdapat pada rangkaian kereta api bereaksi. Contoh yang diberikan dalam sistem rem yang dibahas yaitu rem bertipe udara, rem udara adalah rem yang berfungsi memanfaatkan udara yang dipompa melalui kompresor yang ada didalam sebuah rangkaian kereta, kemudian udara tersebut disimpan di reservoir pada sistem pengereman kereta api, lalu ketika kereta api mengerem maka udara tersebut akan dipompa keluar untuk menekan brake shoe kereta untuk membuat kereta melambat atau berhenti. Komponen-komponen yang diperlukan untuk menjalankan sebuah brake system pada kereta api dibutuhkan, yaitu air supply module, reservoir, hose coupling, distribution valve, brake actuator, slack adjustor, dan brake pad/shoe.
Dengan dilaksanaknnya kegiatan mata kuliah elemen mesin yang dipimpin oleh Bapak Kharisma Rizal, S.T., M.T. diharapkan mahasiswa D4 Teknik Mesin UNESA dapat mengetahui, mengembangkan, dan menerapkan ilmu yang telah diterima dalam pertemuan pada hari ini.
Oleh: Abizar D4TM 2023
